Kemenkumham Kunjungi Lapas Kelas 1A Tangerang yang Terbakar

oleh
Kemenkumham Kunjungi Lapas Kelas 1A Tangerang yang Terbakar
(foto:Tim/SuryaNenggala)

Kemenkumham Kunjungi Lapas Kelas 1A Tangerang yang Terbakar

www.suryanenggala.id-Kebakaran Lapas Kelas 1A Tangerang menjadi perhatian penuh dari Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly dalam kunjungan langsungnya di Lapas Tangerang.

Yosana menyampaikan dukacita yang mendalam kepada seluruh keluarga korban dan menerangkan terkait insiden kebakaran yang terjadi.

Dugaan awal kebakaran adalah akibat hubungan arus pendek listrik (konsleting) mengingat kondisi gedung sudah terbilang cukup tua, namun Polri masih terus mendalami penyebab pasti kebakaran tersebut.

“Kurang lebih 42 tahun usia Lapas Tangerang udah tua, sudah pernah melakukan penambahan daya listrik tetapi instalasi listrik belum diperbaharui. ”ujar Yasonna Laoly dalam konferensi pers, Rabu (8/9/2021).

Kebakaran yang terjadi di Blok C-2 Lapas Kelas 1A Tangerang, berdasarkan dari laporan penjaga lapas kebakaran terjadi pukul 01.40 WIB.

Dengan sigap penjaga lapas kemudian menghubungi pemadam kebakaran Kota Tangerang.Selanjutnya kobaran api berhasil dipadamkan sekitar pukul 03.30 WIB dan saat ini lokasi kebakaran sedang dalam proses pendinginan.

Baca juga:
Kemenkumham Kunjungi Lapas Kelas 1A Tangerang yang Terbakar

Dalam catatan Blok C-2 Lapas Kelas 1A ini merupakan 1 Kalving dengan 19 kamar berisi 122 warga binaan yang terdiri dari 119 orang kasus narkotika, 2 orang kasus terorisme, 1 orang kasus 338 KUHP dan dari keseluruhan warga binaan ada 2 orang yang merupakan warga negara asing (Afrika Selatan & Portugal).

Akibat dari kebakaran tersebut Menkumham mengkonfirmasi ada 40 orang warga binaan meninggal ditempat, sementara 1 orang warga binaan lainnya meninggal dunia saat dalam perjalanan menuju Rumah Sakit.

“Untuk yang meninggal satu orang warga binaan yaitu kasus pembunuhan, satu orang napi terorisme dan sisa lainnya napi narkoba,” Ucap Yasonna.

Ia juga menepis kabar yang beredar bahwa ada gembong narkoba yang ikut tewas dalam peristiwa itu.
“Tidak ada gembong narkoba disini. Semua gembong narkoba sudah kita kirim ke Lapas Nusa kambangan, jadi tidak ada,” terangnya.

Dalam kesempatan kali ini Menkumham juga mengimbau kepada seluruh awak media untuk tidak berspekulasi sendiri penyebab kebakaran dan memberikan waktu untuk Polri untuk mengungkap penyebab sesungguhnya dari kejadian tersebut. (bly)

Responses (2)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *