Terkesan Abai, Kejari Probolinggo Digruduk Warga Kedungcaluk, Ini Yang Terjadi

oleh

Terkesan Abai, Kejari Probolinggo Digruduk Warga Kedungcaluk, Ini Yang Terjadi

www.suryanenggala.id – Probolinggo. Semakin bringas hari ini tiga perwakilan warga desa kedungcaluk grudug kejaksaan negeri probolinggo untuk ke tiga kalinya, untuk menindak lanjuti semua laporan aduan masyarakat (DUMAS) desa kedungcaluk kecamatan krejengan kabupaten Probolinggo jatim.

Senin 21 februari 2022, tiga perwakilan dumas sudah mendatangi kejari probolinggo untuk menindak lanjuti semua laporan dari dumas warga kedungcaluk, namun mereka harus pulang dengan tangan kosong di karnakan kasi intel kejari probolinggo tidak masuk kantor di karnakan beliaunya sakit, Jum’at (04/032022).

Hari ini Jumaat, tiga orang perwakilan dumas desa kedungcaluk diantaranya ibu sulik, ibu tuhami alias ibu puput serta warga yang lain (S). Tujuan mereka bertiga ingin menanyakan semua kasus yang sudah dilaporkan oleh dumas pada kejari probolinggo. Sudah dua bulan lamanya pihak kejaksaan negeri probolinggo, tidak satupun terlapor yang dipanggil. Pungkasnya ibu sulik serta ibu tuhami alias ibu puput pada awak media surya nenggala.

Di antaranya kasus yang sudah di laporkan oleh dumas desa kedungcaluk ke kejaksaan negeri probolinggo :
1. Dilaporkan oleh dumas pada tanggal 10 Januari 2022 terkait kasus penggelapan dana bansos pkh dan bpnt, terlapor perangkat desa aktif (Romli), sampai sekarang kasus ini tidak ada kepastiannya.

2. Dilaporkan oleh dumas pada tanggal 10 Februari 2022, terkait kasus pencabutan kartu ATM bpnt secara sepihak serta adanya pungli setiap pencairan beras bpnt, terlapor dua perangkat desa aktif (nurul Huda, nawawi) dan satu kader pkk dan semua ketua kelompok bpnt.

3. Dilaporkan oleh dumas pada tanggal 10 Februari 2022, terkait dugaan pemangkasan dana RTLH tahun 2019, terlapor sulaiman fauzan.

Baca Juga :
Terkesan Abai, Kejari Probolinggo Digruduk Warga Kedungcaluk, Ini Yang Terjadi

Warga desa kedungcaluk berharap pada aparat penegak hukum (APH) kejari probolinggo agar secepatnya di proses sesuai undangan undang yang berlaku dengan memanggil semua terlapor untuk melakukan penyelidikan, penyidikan, agar tidak menjadi buah bibir dan bola panas di tengah ” Warga desa kedungcaluk itu sendiri. Jelasnya.

Sementara menurut staf kasi intel kejari probolinggo, mengatakan saat ini bapak kejari probolinggo masih sangat padat acara sampai tanggal 14 maret 2022. Setelah itu baru sampean biasa agendakan.

Lebih lanjut, menjelaskan, berkas pengaduan masyarakat desa kedungcaluk sudah di limpahkan ke inspektorat, kami pihak kejaksaan negeri probolinggo menunggu hasil dari inspektorat. Pungkas staf intel kejari probolinggo.

Wargapun mendatangi kantor inspektorat kabupaten Probolinggo sesuai arahan dari staf kasi intel probolinggo, yang di temui langsung oleh staf bagian administrasi, ia menjelaskan. Bahwa, saya belum tau pasti terkait adanya pelimpahan berkas dari kajari probolinggo mas, tapi coba saya cek dulu, manti saya kabarkan ke sampean mas. Pungkasnya kepada awak media surya nenggala.

Rasa kecewa warga kedungcaluk kepada lemahnya aparat penegak hukum utamanya kejari probolinggo yang kami duga amat sangat lemah dalam memproses terlapor. Kami serta kawan-kawan yang sudah jelas di rugikan oleh oknum yang mencari keuntungan pribadi demi untuk memperkaya diri terkesan semakin merajalela. “Ingat kami akan mengawal kasus ini sampai selesai dan tidak akan kami selesaikan secara kekeluargaan. Pungkas pengadu.

(Sumber : Pemkab Probolinggo)

(AD)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *