Minta Bawang Sekarung, Oknum Polantas di Kurung
www.suryanenggala.id, Jakarta – Sebuah video yang memperlihatkan seorang anggota polisi meminta sekarung bawang viral di media sosial viral di media sosial. Peristiwa itu terjadi di Jalan P2, kawasan Bandara Soekarno-Hatta, Senin (1/11/21).
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus turut membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya, yang bersangkutan bertugas sebagai anggota Satlantas Polres Bandara Soekarno-Hatta.
“Ada anggota Lantas Polres Bandara Soekarno Hatta, inisialnya adalah Aipda PDH. Saat patroli kemudian ia memberhentikan dan mengecek kelengkapan surat-surat si pengemudi truk, dan memang pengemudi tidak membawa surat kendaraan,” ujar Yusri di Mapolda Metro Jaya, Selasa (2/11/21).
Namun bukannya ditindak, PDH justru melakukan sikap tak terpuji sebagai anggota Polri. Dia meminta sekarung bawang yang dibawa oleh truk tersebut.
“Atas pelanggaran si supir, dia tidak dilakukan penilangan tetapi ditukar dengan satu karung bawang putih. Ini yang viral di medsos. Tindak lanjut yang sudah dilakukan oleh PMJ, kemudian memanggil yang bersangkutan dan melakukan pemeriksaan,” jelasnya.
Lebih lanjut Yusri menjelaskan, saat ini PDH tengah diperiksa oleh Propam Polda Metro Jaya. Dia juga telah diberhentikan dari Satlantas Polres Bandara Soekarno-Hatta.
- Baca Juga : Jaga Generasi Penerus Bangsa, Kapolri Beri Dukungan Psikososial ke Anak Terdampak Covid-19.
- Baca Juga : Kapolri Mutasi Ratusan Pati dan Pamen, Ada Apakah?
- Baca Juga : Tak Ragu ‘Potong Kepala’, Kapolri Copot 7 Pejabat Polisi
“Yang bersangkutan sudah dilakukan pemeriksaan oleh Propam Polda dan langsung dicabut, dipindahtugaskan ke Polda Metro Jaya. Dia ditempatkan di Bintara Yanma sementara ini sambil menjalani pemeriksaan,” katanya.
Selama menjalani pemeriksaan oleh Propam Polda Metro, lanjut Yusri, PDH juga ditahan. Pasalnya, dia diduga kuat telah bersalah dalam menjalankan tugasnya.
“Kita akan melakukan pemrosesan secara tegas, Kapolda sudah menginstruksikan untuk bertindak tegas. Yang bersangkutan pun akan kita tahan,” terangnya. (TK/Ts)