Kupang Belajar dari Madiun: Ambisi Terangi Kota dalam Enam Bulan dengan Skema KPBU

oleh -85 Dilihat
Foto : Pras / Suryanenggala Media

Kupang Belajar dari Madiun: Ambisi Terangi Kota dalam Enam Bulan dengan Skema KPBU

www.suryanenggala.id -Madiun. Keberhasilan Pemerintah Kabupaten Madiun dalam mengimplementasikan proyek Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) untuk Alat Penerangan Jalan (APJ) terus menarik perhatian pemerintah daerah lain di Indonesia. Setelah kunjungan dari Kabupaten Bungo, Jambi, kali ini Kabupaten Madiun menerima kunjungan studi tiru dari Wali Kota Kupang, dr. Christian Widodo, beserta jajarannya. Kunjungan ini menunjukkan Madiun sebagai tolok ukur nasional dalam pemanfaatan skema KPBU untuk pembangunan infrastruktur daerah. Rabu, 18/6/25.

Pertemuan yang berlangsung di ruang IT Pusat Pemerintahan Mejayan ini dihadiri oleh para asisten, Staf Ahli, dan kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dari kedua daerah, menandakan keseriusan kedua belah pihak dalam berbagi pengetahuan dan pengalaman.

Kupang Belajar dari Madiun: Ambisi Terangi Kota dalam Enam Bulan dengan Skema KPBU

Dalam sambutannya, Bupati Madiun, H. Hari Wuryanto, menyambut hangat rombongan dari Kupang. Ia memaparkan potensi Kabupaten Madiun, mulai dari sejarah, destinasi wisata, kuliner khas, hingga identitasnya sebagai “Kampung Pesilat Indonesia” dengan ikon budaya pencak silat.

“Selamat datang di Kabupaten Madiun. Kami berharap silaturahmi ini membawa keberkahan bagi kita semua,” ujar Bupati Hari. Ia kemudian menekankan dampak positif proyek APJ ini bagi masyarakat Madiun. “Dengan adanya proyek APJ ini, suasana malam di Kabupaten Madiun menjadi lebih terang benderang. Alhamdulillah, ini sangat membantu para pelaku usaha mikro untuk tetap menjalankan aktivitasnya hingga malam hari. Dulu setelah Magrib sudah gelap, kini hingga larut masih terang. Saat ini sudah terpasang 7.459 titik APJ yang menjangkau hampir seluruh desa,” ungkapnya bangga, menyoroti bagaimana penerangan jalan telah menghidupkan kembali ekonomi malam di Madiun.

Kupang Belajar dari Madiun: Ambisi Terangi Kota dalam Enam Bulan dengan Skema KPBU

Kupang Belajar Cepat, Ingin Terangi Kotanya dalam Enam Bulan
Sementara itu, Wali Kota Kupang, dr. Christian Widodo, menyampaikan apresiasi mendalam atas pencapaian Kabupaten Madiun. Ia mengungkapkan keinginan kuat Kota Kupang untuk belajar dari pengalaman Madiun dalam percepatan implementasi KPBU APJ.

“Saya percaya pertumbuhan dimulai dari kemauan untuk mendengar, ‘A good speaker is a good listener’,” kata Wali Kota Christian, menunjukkan kesiapannya untuk menyerap pelajaran. “Kami datang untuk belajar dari pengalaman Kabupaten Madiun, terutama mengenai tantangan, proses perizinan, serta strategi pelaksanaan KPBU ini. Harapannya, Kota Kupang dapat menerapkan dengan lebih cepat, mungkin hanya dalam enam bulan. Kami ingin Kota Kupang juga segera menjadi kota yang terang,” tegasnya, menargetkan percepatan pembangunan infrastruktur di Kupang.

Dr. Christian juga mengutip ungkapan Latin, ‘Ubi concordia, ibi victoria’ yang berarti ‘Di mana ada persatuan, di situ ada kemenangan’, serta peribahasa ‘If you want to go fast, go alone. If you want to go far, go together’. Kutipan ini menegaskan pentingnya kolaborasi antar daerah dalam pembangunan. “Kami siap berkolaborasi untuk kemajuan bersama,” pungkasnya, menunjukkan komitmen Kota Kupang untuk bersinergi.

Sesi diskusi kemudian dilanjutkan dengan pemaparan rinci oleh Kepala Baperida Kabupaten Madiun, Kurnia Aminullah, mengenai pelaksanaan proyek KPBU APJ di Madiun. Kepala Dinas Perhubungan, Supriyadi, menambahkan aspek teknis dan operasional proyek tersebut, memberikan gambaran komprehensif kepada delegasi Kupang. Kunjungan ini diharapkan dapat menjadi katalisator bagi Kota Kupang untuk segera mereplikasi kesuksesan Madiun dalam menghadirkan penerangan jalan yang merata dan mendukung aktivitas ekonomi warganya.

( Pras )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *