Bunuh Diri Terjerat Pinjol, Ini Penjelasan Direskrimsus Polda Metro

oleh

Bunuh Diri Terjerat Pinjol, Ini Penjelasan Direskrimsus Polda Metro

Suryanenggala.id, Jakarta – Direskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak menyebut korban berinisial K bunuh diri akibat terjerat pinjaman online (Pinjol) berdomisili di Baturaja, Sumatera Selatan.

“Jadi itu sempat disampaikan sebelum korban meninggal dunia kepada sepupunya, dan sepupunya ini mempunyai teman dan diceritakan kembali dan sumber informasi akun twitter ini adalah teman dari sepupu korban,” jelasnya.

Ia menambahkan, terkait dengan praktek ancaman kekerasan terhadap nasabah melalui ITE, pinjaman online tidak salah selama ia mempunyai legal standing dari operasional yang dilakukan.

“Yang menjadi masalah adalah ketika kemudian dalam operasionalnya (pinjol) menggunakan DC (debt colector) yang melawan hak, melakukan pengancaman terhadap debiturnya, ini yang tidak diperbolehkan yang melanggar hukum,” kata Ade Safri.

“Dan kita secara tegas mengatakan bahwa segala bentuk tindak pidana yang terjadi pasti akan kita lakukan penegakan hukum secara tegas,” ujarnya.

Sebelumnya beredar di media sosial Twitter yang menceritakan korban yang merupakan seorang lelaki melakukan pinjaman online di AdaKami sebesar Rp9,4 juta.

Namun, ternyata bunga yang diberikan cukup besar sehingga korban harus mengembalikan dana ke pihak pinjol sebesar hampir Rp19 juta, dua kali lipat dari hutang awal.

Masalah mulai muncul ketika korban dengan inisial K kesulitan membayar sehingga mulai datang panggilan-panggilan masuk ke kerabat hingga kantor tempat korban bekerja. Ia yang bekerja di salah satu kantor pemerintahan ini akhirnya diberhentikan karena panggilan yang masuk ke kantor sudah dirasa mengganggu.

Teror akibat pinjaman online ini terus berlangsung, bukan hanya panggilan telepon lagi namun berupa teror lainnya seperti orderan fiktif dari platform ride-hailing. Hingga pada akhirnya, korban memutuskan untuk mengakhiri hidup di bulan Mei 2023. (TK/Zan).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *