Buka Seminar Literasi Media, Bupati Ikfina : Pentingnya Profesionalitas Dalam Bekerja
www.suryanenggala.id – Kabupaten Mojokerto. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto menggelar seminar literasi media bagi Kepala Sekolah tingkat SD hingga SMA Se-kabupaten Mojokerto. Pada momen itu, Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati menilai, sangat diperlukan profesionalitas dalam bekerja.
Seminar literasi media yang digagas oleh Dewan Pers Nasional dan berkolaborasi dengan Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Mojokerto, akan membahas terkait sosialisasi peraturan dewan pers dan strategi menjalin hubungan yang profesional dan proporsional dengan media.
Pelaksanaan seminar yang diikuti sedikitnya 700 Kepala Sekolah tingkat SD hingga SMA se-Kabupaten Mojokerto tersebut, berlangsung di Gedung PGRI, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto pada Rabu, (15/3) pagi.
Dibuka langsung oleh Bupati Ikfina dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, pada seminar literasi media juga turut menghadirkan tiga narasumber yakni dari Dewan Pers yakni Totok Suryanto, dan Yadi Hedriana, kemudian dari pihak Polres Mojokerto diwakili oleh Kabag SDM Polres Mojokerto Tri Sujoko.
Dalam sambutannya Bupati Ikfina mengungkapkan, bahwa dunia pers merupakan suatu hal yang sangat dibutuhkan oleh khalayak, karena dari pemberitaan itu, masyarakat akan mengetahui apa yang terjadi pada saat ini.
Baca Juga :
“Kalau tidak ada pers, maka kita tidak tahu apa-apa, di sisi yang lain pemberitaan juga bisa menjadi suatu kekhawatiran buat kita,” ujarnya.
Maka untuk menanggulangi rasa kekhawatiran itu, Lanjut Ikfina, sangat diperlukan bekerja sesuai koridor dan profesionalitas dalam bekerja. “Maka kedepannya tidak akan takut pada pemberitaan, karena pemberitaan bisa jadi kontrol sosial,” bebernya.
Orang nomor satu dilingkup Pemerintah Kabupaten Mojokerto juga mengharapkan, pelaksanaan seminar dapat memberikan kemanfaatan, sehingga dengan dibekali pengetahuan terkait literasi media, para kepala sekolah dalam menjalankan tugas tidak perlu lagi khawatir terkait adanya pemberitaan dalam pekerjaannya.
“Tentu kegiatan ini sangat luar biasa, mungkin baru ini ada literasi media, nanti anda semuanya akan tahu bagaimana media dan peraturan yang dimiliki Dewan Pers yang harus dipatuhi,” bebernya.
Sementara itu, Totok Suryanto juga menilai, suatu profesionalitas harus menjadi suatu pegangan dalam hidup karena hal tersebut, sangat berdampak pada dunia kerja.
“Ada salah satu kata yang harus dipegang yaitu profesionalitas, baik ASN, pejabat, polisi, tentara, maupun pekerja swasta tidak boleh menghilangkan profesionalitas karena akan membuat keharmonisan dalam kehidupan maupun pekerjaan,” pungkasnya.
Diketahui pada pelaksanaan seminar literasi media juga turut dihadiri, ketua DPRD Kabupaten Mojokerto Ayni Zuroh, Plt Kepala Dinas Pendidikan Ardi Sepdianto, Kacab Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wilayah Mojokerto, dan Ketua PGRI Kabupaten Mojokerto.
(Sumber : Diskominfo Kab Mojokerto)
(Prm;gd)
