Puncak Harlah NU 99 TAHUN MWC NU Rejoso Gelar Semantok Bermunajat

oleh
Para Kyai Sepuh NU Beserta Pimpinan Cabang NU Nganjuk Turun Hadir Dalam Acara Semantok Bermunajat

Puncak Harlah NU 99 TAHUN MWC NU Rejoso Gelar Semantok Bermunajat

www.suryanenggala.id – Nganjuk. Bertempat di lahan relokasi warga terdampak proyek Nasional Bendungan Semantok Di Desa Sambikerep Kec. Rejoso Kab. Nganjuk Minggu (20/03/2022), acara Semantok Bermunajat digelar oleh MWC NU Kecamatan Rejoso.

Semantok Bermunajat juga merupakan serangkaian acara puncak memperingati harlah NU KE 99 Tahun, sejak pagi jama’ah berbondong-bondong hadir di lahan relokasi warga terdampak bendungan Semantok.

Dalam acara tersebut turut hadir perwakilan pemerintah Nganjuk dan forkopimcam Kec. Rejoso serta para kyai-kyai NU KH. Qulyubi Dahlan, KH. Ibnu Rois, KH. Hasyim Afandi serta KH. Ali Mustofa Said. Peserta yang hadir bukan hanya dari Kecamatan Rejoso saja tapi turut hadir juga warga Nahdiyin dari berbagai kecamatan di luar wilayah rejoso mengingat acara seperti ini sangat dinanti-nantikan oleh warga Nahdiyin.

Baca Juga :

Dalam Sambutannya Kepada Desa Sambikerep Agus Johannoko yang sebagian besar warganya terdampak pembangunan program Proyek Nasional Semantok menyampaikan dengan mengadakan acara Semantok Bermunajat ini berharap warga desanya yang akan menempati lahan relokasi ini diberikan keamanan, ketentraman dan kenyamanan. Konon lahan yang akan di tempati ini penuh dengan aura mistis, dengan bermunajat mengetuk pintu langit menggapai ridho illahi bersama-sama hal tersebut bisa hilang.

Lebih lanjut Agus kades Sambikerep menyampaikan kepada masyarakat bahwa kedepannya Desa Sambikerep akan menjadi Desa Wisata dan memohon kepada pemerintah daerah Kabupaten Nganjuk untuk menyiapkan fasilitas umum warga di daerah relokasi, penutup sambutannya Agus memohon doanya kepada masyarakat yang hadir agar terwujudnya pembangunan Masjid Besar di Wilayah bendungan Semantok.

Dalam acara Semantok Bermunajat perwakilan Pemerintah Kabupaten Nganjuk diwakilkan oleh Samsul huda Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat dalam sambutannya menyampaikan akan merealisasikan tersedianya fasilitas umum di daerah relokasi di Desa Sambikerep serta memberi keyakinan bahwa status tanah dari lahan relokasi adalah SHM.

(Team SN NGANJUK)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *