Site icon Surya Nenggala

Hari Perempuan Internasional, PSI: Masih Minim Rumah Aman, Mana Janji Gubernur Anies?

Hari Perempuan Internasional, PSI: Masih Minim Rumah Aman, Mana Janji Gubernur Anies?

www.suryanenggala.id, Jakarta (8/3/2022) Eneng Malianasari, Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PSI menanggapi peningkatan jumlah kasus kekerasan pada perempuan di DKI Jakarta. Menurutnya, peningkatan kasus tersebut merupakan kasus yang tampak di permukaan.

“Kami minta Pemprov DKI Jakarta lebih serius menanggapi hal ini. Lakukan tindakan preventif dan rehabilitatif terhadap korban kekerasan. Kenaikan kasus mencapai 38,6% dibanding tahun lalu. Apalagi, ini hanya yang dilaporkan, belum yang tidak. Hanya seperti puncak gunung es saja. Kan bahaya. Pak Anies sudah mau lengser, tapi PR Pemprov DKI masih banyak. Gabisa main-main. Tolong lihat ini sebagai sesuatu yang prioritas. Tolong penanganannya disegerakan,” tutur Eneng.

Selain itu, bertepatan dengan Hari Perempuan Internasional, Eneng mendorong Pemprov DKI untuk memperbanyak Rumah Aman. Menurutnya, pembangunan tersebut dapat memberikan manfaat langsung bagi perempuan yang menjadi korban kerasan.

“Kami menyayangkan kurangnya fasilitas yang diberikan oleh Pemprov DKI Jakarta terhadap penyintas. Mereka tidak mempunyai tempat berlindung setelah melaporkan. Padahal, anggaran untuk pembangunan fasilitas, sudah sangat besar. Pak Anies janji membangun 267 rumah aman. Tapi yang dikerjakan baru dua. Ini jauh sekali dari target. Kemana janji-janji itu?” tanya Eneng.

Dia berharap, peringatan Hari Perempuan Internasional tidak hanya menjadi kegiatan seremonial saja. Menurutnya, hari tersebut dapat dimanfaatkan untuk pengambilan keputusan yang berpihak pada perempuan.

“Kami berharap Pak Anies tidak melihat Hari Perempuan Internasional ini sebagai formalitas saja. Ini kasus nyata. Harus ditangani dengan nyata. Hari peringatan seperti ini, dapat dimanfaatkan untuk penyusunan kebijakan yang berpihak pada perempuan. Bukan hanya mengumbar janji-janji manis belaka,” tutup Eneng. (tk/Red)

Exit mobile version