Site icon Surya Nenggala

Ketum JAM Golkar Rudolfus Jack Paskalis Menyerukan Keluarga Besar Partainya Agar Mawas Diri

Ketum JAM Golkar Rudolfus Jack Paskalis Menyerukan Keluarga Besar Partainya Agar Mawas Diri

Ketum JAM Golkar Rudolfus Jack Paskalis Menyerukan Keluarga Besar Partainya Agar Mawas Diri

www.suryanenggala.id, JAKARTA– Ketua Umum JAM Golkar (Jaringan Aktifis Muda Golkar) Rudolfus Jack Paskalis menyerukan kepada seluruh Keluarga Besar Partai Golkar agar supaya mawas diri. 

Diakuinya, badai besar yang menghantam tubuh Golkar minggu lalu yang ditandai dengan penangkapan oleh KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) atas diri Saudara Azis Syamsuddin, Wakil Ketua  partai berlambang beringin lebat itu.

Azis yang juga Wakil Ketua DPR RI dicokok bersama tertangkapnya Syahrial Walikota Tanjung Balai yang juga kader Golkar. Azis ditangkap terkait kasus pungli pengurusan DAK (Dana Alokasi Khusus) Kabupaten Lampung Tengah.

Hal mana menyeret pula nama kader Golkar Lampung, Aliza Gunado juga Ketua AMPG (Angkatan Muda Partai Golkar).
Dan dibarengi penangkapan penyidik KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) Stephen Robin Pattudju terkait dengan pengurusan Dana Alokasi Khusus (DAK) Kabupaten Lampung Tengah tahun 2017.

Belum lagi penangkapan Alex Nurdin oleh Kejaksaan Agung. Alex adalah anggota DPR Fraksi Golkar Komisi VII dan mantan Gubernur Sumsel dua priode.

Keras dugaan Jack, rentetan penangkapan tsb, adalah upaya terselubung untuk menggembos Partai Golkar menuju Pemilu 2024. Partai Golkar akan menempuh jalan terjal yang panjang dan menjadi “santapan politik kekuasaan” menuju Pemilu 2024.

Penantian 22 tahun seluruh kader Partai Golkar akan tampilnya kader partai sebagai Presiden atau wakil presiden jangan sampai sirna seketika akibat badai besar yg menyeret sejumlah nama kader partai golkar dalam sejjmlah kasus korupsi.

Oleh karenanya , Jack menyerukan seluruh kader Partai Golkar supaya mawas diri dan merapatkan barisan menghadapi badai yang bergelora menerjang Partai Golkar. Hal itu sangat memukul citra Partai Golkar.

Dan menurut Jack badai besar ini akan terus terjadi beberapa tahun ke depan dengan target menggerus perolehan suara partai pada pemilu 2024.

Berdasarkan hasil survey Charta Politica baru baru ini Partai Golkar hanya berada pada angka 6.6%. Padahal pada hasil Pemilu 2019, posisi Golkar masih di angka 11% – 12%.
Menurut nya ini adalah realitas yang sangat memprihatinkan.

Oleh karenanya Jack menyerukan agar supaya kader Partai Golkar di seluruh Indonesia perlu bersatu padu dan berjuang menghidupkan kembali “Trisula Jatidiri Golkar” yaitu, PDLT (Prestasi, Dedikasi, Loyalitas dan Tidak Tercela) ; Karya Kekaryaan dan doktrin Vox Populi Vox Dei (Suara Rakyat, Suara Tuhan) agar partai Golkar kembali mendapatkan simpatik dan kepercayaan dari rakyat.

Diinternal Golkarpun ada gejolak, kata Jack. Dia merujuk pada kasus penunjukan Sekjen Golkar Bapak Lodewijk menggantikan Azis sebagai Wakil Ketua DPR RI. “Soalnya banyak kader Golkar senior yang mempersoalkan keberadaan Lodewijk sebagai kader yang baru beberapa tahun, tetapi langsung ditunjuk sebagai pejabat di jajaran pimpinan DPR oleh Ketua Umum. (TK)

Exit mobile version