Surya Nenggala

Berada di Pasar Legi Serasa di Pasar Tanah Abang Jakarta

Berada di Pasar Legi Serasa di Pasar Tanah Abang Jakarta

www.suryanenggala.id- Ponorogo. Kegiatan perdagangan di gedung baru Pasar Legi Ponorogo dipastikan akan segera ramai terkait boyong atau pindah balik bertahap para pedagang dari pasar relokasi.

Kemewahan Pasar dan letaknya yang strategis ini diyakini memiliki daya tarik tersendiri. Pasar legi kedepan akan kembali menjadi pusat perekonomian Ponorogo yang tangguh.

Wakil Bupati Pononorogo Lisdyarita menyampaikan hal ini, (Rabu, 04/08/21) usai melakukan kunjungan ke gedung baru Pasar Legi untuk mengecek keadaan pasar setelah sekitar 50 persen pedagang telah boyong.

Birokrat yang akrab disapa Bunda Rita ini mengaku ingin melihat dan mendengar sendiri seperti apa kondisi pasar. Di antaranya adalah cara para pedagang menata barang. Sebab beberapa waktu hal tersebut sempat menjadi masalah dan dikeluhkan terlalu sempit.

Berada di Pasar Legi Serasa di Pasar Tanah Abang Jakarta

“Alhamdulilllah, saya melihat kondisi pasar cukup baik. Bahkan saya serasa di Pasar Tanah Abang (Jakarta). Tapi saya minta para pedagang sabar dulu, sebab ini masih PPKM, semua masih dibatasi termasuk pedagang yang beroperasi,” ujarnya.

Wabup Lisdyarita yakin, ketika nanti pedagang sudah penuh, pasar sudah beroperasi seluruhnya dan kondisi pandemi sudah tidak ada, Pasar Legi pasti akan sangat ramai. “Insya Allah Pasar Legi ini akan menjadi daya tarik dan menjadi pusat perekonomian di Ponorogo,” tuturnya.

Dikatakannya, pedagang yang sempat bercakap-cakap dengannya mengaku senang dengan pembukaan pasar yang telah dilaksanakan. Hanya saja ada beberapa orang yang mengeluh masih agak sepi.

“Saya minta mereka bersabar sebab situasinya memang masih pandemi. Selain itu kan ya memang baru buka sehingga belum banyak yang tahu. Tapi pedagang sayur sudah ramai kok tadi,” ulasnya.

Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo Addin Andhanawarih menambahkan, sejak dua bulan lalu para pedagang Pasar Legi memang sudah melaksanakan pindahan ke gedung baru. Dan sejak akhir Juli lalu sudah dilakukan soft opening atau pembukaan untuk umum namun belum beroperasi penuh.

“Sejak 29 Juli lalu, atas perintah Pak Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko sudah dibuka untuk warga. Karena masa pandemi maka bertahap juga pembukaannya. Semua demi keamanan dan kesehatan bersama,” pungkasnya. (Wid)

(Sumber: Kominfo Ponorogo)

Exit mobile version