Site icon Surya Nenggala

Defragmenting Pola Berfikir Dengan Self Hypnosis

Gambar ilistrasi self Hypnosis(masterholistic.com)

Defragmenting Pola Berfikir Dengan Self Hypnosis

www.suryanenggala.id

Self  Hypnosis adalah suatu metode untuk “memasuki” pikiran bawah sadar sehingga kita dapat melakukan “pemrograman ulang” terhadap pikiran bawah sadar kita dan juga juga “pembersihan data”, sehingga yang tersisa hanyalah hal-hal yang benar-benar “memberdayakan” diri kita.

Pikiran Sadar adalah pikiran yang kita pahami dalam pengertian sehari-hari, dan pikiran bawah sadar adalah kumpulan dan pengalaman, pengertian, pemahaman, juga believe perangkat yang kita pergunakan untuk berpikir logis dan rasional.

Dari kedua jenis pikiran itu ternyata pikiran bawah sadar memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap perilaku kita, jauh lebih besar dibandingkan dengan pengaruh dari pikiran sadar. Sebuah buku psikologi populer bahkan menyebutkan bahwa kontribus pikiran bawah sadar terhadap perilaku kita adalah sebesar 88%, dan sisanya sebesar 12% adalah kontribusi pikiran sadar.

Jika kita memiliki banyak data yang “tidak membangun” di pikiran bawah sadar kita. Apa yang akan terjadi ? Bahkan pengertian rasional-pun tidak akan dapat membantu kita. Bahkan pikiran inilah yang sering melakukan sabotase terhadap beberapa usaha kita untuk melakukan perubahan.

Betapa kita memahami bahwa belajar rajin dan kerja keras adalah salah satu kunci keberhasilan, tetapi mengapa seringkali kita kehilangan motivasi untuk melakukannya? Ya, ini karena pikiran bawah sadar mungkin menyimpan pola-pola yang menghambat motivasi.

Masih banyak lagi contoh “kerugian” yang ditimbulkan oleh pikiran bawah sadar, antara lain : phobia, traumatik juga berbagai penyakit fisik yang dipicu oleh aspek psikologis yang disebut dengan “Psychosomatic Illness”, contohnya adalah : penyakit ashma, gangguan tekanan darah, alergi, dsb.

Dengan Self Hypnosis kita memiliki kesempatan untuk “membentuk ulang” diri kita! Prinsip Dasar Self Hypnosis adalah “berbicara” dan “memberikan instruksi kepada diri kita sendiri. Yang dimaksud dengan diri kita sendiri” dalam hal ini adalah “Pikiran Bawah Sadar”.

Selanjutnya diharapkan jika pikiran bawah sadar sudah memahami apa yang kita “instruksi”-kan, maka pikiran bawah sadar ini akar mempengaruhi tindakan kita di kehidupan sehari-hari, mengingat kontribusi dan pikiran bawah sadar sangat dominan, yaitu 88%.

(Rio/ Sumber : Buku Hypnosis Karangan Drs. Edy Muljana M.,Psi,CHt)

Exit mobile version