Kecamatan Kota Kendal dan Kelurahan Candiroto Lakukan Sosialisasi “2 Hari di Rumah Saja”
www.suryanenggala.id –Kendal. Beberapa waktu yang lalu, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mencanangkan Gerakan “di rumah saja” pada hari Sabtu dan Minggu, 6-7 Februari 2021. Menanggapi surat edaran tersebut, Pemerintah Kecamatan Kota Kendal dan Pemerintah Kelurahan Candiroto bergerak cepat dengan melakukan sosialisasi warga.
Pemerintah Kecamatan Kota Kendal dan Pemerintah Kelurahan Candiroto melakukan sosialisasi secara terpisah. Pemerintah Kecamatan Kota Kendal melalui Satgas Covid-19 Kecamatan Kendal memulai sosialisasi terlebih dahulu pada hari Kamis dan Jumat (4-5 Februari 2021). Selama dua hari mereka menjadwalkan berkunjung ke 20 kelurahan yang menjadi wilayah administrasinya.
Sekcam Kendal Adi Muktianto, S.H yang memimpin sosialisasi bersama 2 orang jajarannya menggunakan mobil dengan pengeras suara. Mobil mengitari jalan-jalan yang menghubungkan antar kelurahan dengan terus menggaungkan anjuran tetap beraktifitas di dalam rumah selama dua hari kedepan (Sabtu-Minggu/6-7 Februari 2021).
“Kepada masyarakat kota Kendal untuk tetap beraktifitas di rumah saja selama hari Sabtu dan Minggu besok, sesuai anjuran Gubernur untuk menekan kasus Covid-19,” tutur Adi menggunakan mikrofon dengan lantang.
Pada kesempatan yang berbeda, ketua tim Satgas Covid-19 Kelurahan Candiroto, Dewi Ariyanti, SP juga melakukan kegiatan serupa. Dewi Ariyanti yang juga menjabat Lurah Candiroto memimpin sosialisasi bersama perangkat kelurahan, Bidan Kelurahan (Yuliyanita Perdani, Amd), Babinsa (Pelda Zamzuri) serta Bhabinkamtibmas (Aiptu Rijanto).
Tim Satgas Covid-19 Candiroto bergerak dari Balai Kelurahan menggunakan mobil yang juga memakai pengeras suara, Jumat (05/02/2021). Selain menggunakan mikrofon, tim juga aktif berdialog langsung dengan warga supaya tetap dirumah dalam 2 hari kedepan.
Pelda Zamzuri mengatakan kepada sejumlah warga bahwa tim Satgas Covid-19 Candiroto akan terus berpatroli pada hari Sabtu dan Minggu untuk menertibkan warga. “2 hari kedepan panjenengan semua tetap dalam rumah, kami akan berpatroli agar tidak ada warga yang bergerombol,” ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Dewi Ariyanti, SP juga menghimbau kepada warganya untuk mematuhi edaran Gubernur Jawa Tengah.
“Saya harap warga taat dengan tidak melakukan aktifitas sementara waktu karena ini demi kepentingan warga sendiri. Jangan lupa, protokol kesehatan 5 M juga harus diterapkan dimanapun. Mengingat munculnya kasus positif di Kelurahan kita.” Himbau Dewi.
Tidak hanya sosialisasi dengan menggunakan mobil berpengeras suara, Dewi Ariyanti, SP juga telah menjalin komunikasi dengan masing-masing RT di wilayahnya. “Kami telah berkoordinasi dengan ketua RT, jadi sosialisasi sudah maksimal. Semoga himbauan ini diterima seluruh warga Candiroto,” pungkas Dewi.
(ABS)