Antisipasi Banjir, Ansor dan Banser Kendal Bersama TNI Tambal Tanggul Sungai Bodri

oleh
Ansor dan Banser Kendal peringati Harlah NU ke 95 dengan gotong royong benahi tanggul sungai Bodri (foto: Ansor Kendal)

Antisipasi Banjir, Ansor dan Banser Kendal Bersama TNI Tambal Tanggul Sungai Bodri

www.suryanenggala.id –Kendal. Curah hujan yang relatif tinggi di Kabupaten Kendal dalam seminggu terakhir membuat masyarakat di sekitaran Sungai Bodri menjadi khawatir. Disisi lain, tanggul yang yang berada di Desa Lanji Kecamatan Patebon Kabupaten Kendal semakin tergerus aliran Sungai Bodri.

Persiapan sebelum melakukan gotong royong menambal tanggul Sungai Bodri (dok : Ansor Kendal)

Dalam rangka menanggulangi banjir Sungai Bodri dan tanggul yang melindungi pemukiman penduduk Desa Lanji, Kepala Satkorcab Banser Alex Nur Abyadl, mengintruksikan anggota Banser bersama dengan anggota TNI di bawah komando Koramil dan kodim 0715/kendal melakukan giat ini pada hari Minggu, (31/012021), pukul 08.30 WIB.

Tanah yang dimasukkan kedalam karung goni untuk selanjutnya ditumpuk di tanggul sungai (dok: Ansor Kendal)

Kegiatan ini dilakukan dengan mengumpulkan tanah dalam karung goni yang kemudian dijemput menggunakan dump truk untuk selanjutnya ditumpuk di tanggul sungai.

”Harlah (hari lahir) NU ke 95 kita peringati dengan kegiatan positif. Kita wujudkan dengan bergotong royong bersama TNI memperbaiki tanggul yang rawan jebol,” ujar Alex.

Bersama TNI, Ansor dan Banser Kendal lakukan pengisian tanah dalam karung goni (dok: Ansor Kendal)

Alex menambahkan, bahwa curah hujan tiga hari ini yang tidak berhenti sehingga masyarakat was was dan khawatir akan kondisi tanggul yang kian longsor terkena arus Sungai Bodri. “Hari ini Satkorcab berikhtiyar dengan mengerahkan pasukan untuk membantu warga secara gotong royong,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua GP Ansor Kendal Misbahul Munir menuturkan dalam peringatan Harlah NU ke 95, sahabat-sahabat Banser membuktikan diri dengan bakti sosial langsung dengan warga masyarakat. Bahwa selama ini Ansor dan Banser setia mengabdi kepada negeri. Selain itu, Ansor dan Banser selama ini punya komitmen nyata mengabdi kepada negeri dan memperteguh semangat kebangsaan.

“Musim penghujan tahun ini relatif ekstrem, sehingga banyak didapati beberapa tanah longsor, banjir dan tanggul yang jebol. Maka Satkorcab tergerak mengerahkan pasukan untuk membantu warga secara gotong royong,” ungkapnya.

Misbah menambahkan, bahwa gotong royong merupakan ruh kehidupan leluhur nenek moyang kita, untuk saling bahu-membahu dan saling tolong-menolong antar sesama.

(ABS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *