Akibat Cuaca Ekstrim, KMN Sri Lestari Tenggelam di Perairan Utara
www.suryanenggala.id– Batang. Akibat cuaca ekstrim yang melanda di perairan Utara Batang, Kapal Penangkap Ikan KMN Sri Lestari mengalami kecelakaan laut. Kamis (7/1/2021)
Kapal yang ditumpangi oleh 15 Anak Buah Kapal (ABK) itu tenggelam diperairan utara Objek Wisata Dholpine Center berjarak sekitar 0,5 mil dari bibir pantai. Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, semua ditemukan dalam kondisi selamat.
Kasatpolair Polres Batang AKP Eko Marudin mengungkapkan kejadian bermula sekira pukul 06.30 WIB. KMN Sri Lestari yang di nahkodai sekaligus pemilik kapal Abdul Rosyid warga Dukuh Krajan Timur, Kec. Rowosari, Kab Kendal beserta 14 (empat belas) ABK lainnya berangkat dari TPI Klidang Lor Batang dengan tujuan akan mencari ikan tangkapan di wilayah perairan Kabupaten Batang.
Namun setelah KMN. Sri Lestari berjalan kurang lebih 30 menit terjadi cuaca buruk, angin kencang disertai hujan dan gelombang besar. Kemudian mengingat cuaca buruk tersebut diatas, masing-masing ABK maupun nahkoda KMN Sri Lestari, “Mereka memutuskan untuk kembali ke Pangkalan TPI Klidang Lor Batang. Akan tetapi pada saat putar balik cuaca bertambah semakin buruk dan gelombang besar. Hal ini membuat kapal oleng ditambah air gelombang laut masuk ke dalam dan kapal tenggelam. ” ungkap Kasatpolair AKP Eko Marudin usai lakukan evakuasi peristiwa itu.
Mendapat informasi / laporan kejadian dari 2 ABK yaitu Sodik dan Sumantri yang saat itu menggunakan pelampung berenang untuk mencari pertolongan sampai ke darat. Anggota piket Satpolair Polres Batang bersama dengan para nelayan menuju ke lokasi untuk memberikan pertolongan. Dan dibantu dengan piket TNI AL Sigandu Batang dan BKO KP IX – 1001 Polda Jateng dan berhasil mengevakuasi para korban.
“Alhamdulillah semuanya 15 (lima belas) ABK selamat,” jelasnya
Lalu, para ABK dievakuasi ke Kantor Satpolair Polres Batang untuk mendapatkan pertolongan pertama dari Petugas PMI untuk memastikan kesehatan para korban.
(Tgh)