Ketua IJM Lama Tak Berikan SPJ, Reshuffle Pengurus IJM Dilakukan
www.suryanenggala.id– Magetan. Mengawali tahun 2021 ini, gabungan jurnalis dari berbagai media baik cetak dan online yang bergabung dalam Ikatan Jurnalis Magetan (IJM) kompak untuk merapatkan barisan dan mengadakan penyusunan anggota baru.
Dimulai dengan Pemilihan Ketua IJM yang dilaksanakan di salah satu rumah makan bertempat di jalan Samudra Magetan, yang sekaligus melaksanakan Rapat Anggota dan Laporan Pertanggungjawaban Keorganisasian Pengurus,IJM Periode 2019- 2020, Senin (04/01/2021).
Diketahui Ketua yang lama di periode 2019-2021 Agus Suyanto telah resmi mengundurkan diri dari ketua dan Kepengurusan IJM. Sunaryo resmi memegang kendali didalam Kepengurusan IJM Sebagai Ketua Periode 2021 – 2023, setelah sebelumnya dilakukan pemilihan secara aklamasi.
Tidak hanya Sunaryo yang resmi memegang kendali sebagai Ketua IJM, juga ada beberapa reshuffle kepengurusan, yaitu :
- Wakil Ketua: Iswahyudi
- Sekretaris: Andi Sinambela
- Bendahara: Erhad Fenny Ardelawaty
- Wakil Bendahara: Siti Rohoni.
Kemudian untuk bagian per bidang yaitu:
- Organisasi, Pendidikan dan Pelatihan dengan anggota Sifaul Anam, Ika D, Tri Wahyu Nurbaya, dan Subandi.
- Bidang Media Elektronik: Lilik Abdi Kusuma, Gunawan, Rendra, Sunaryono, Ani Fauratmanto
- Bidang Media Cetak: Galih Wijaya, Nanda Baggoes Hardianto, Sutrisno, Anduka Outra Sinambela
- Bidang Pembangunan SDM: Zainul Mursidin , Umar Suseno, Sumad, Sutikno
- Bidang Hubungan Masyarakat: Totok Suaranto, Joko Yuli, Nizar Indra
- Alat dan Teknologi: Rani Anggoro
- Bidang Advokasi Hukum: Andi Witono
- Dewan Kode Etik: Joko Suyono, S.Sos Ahmad Zahni, S.Hi, Muttagin, S.Pd, Andi Sinambela, Nanang Ari Purnomo, M.Pd dan, Sifaul Anam, S.Pdi.

Sebagai Ketua IJM Terpilih Peorede 2021-2023 Sunaryo berharap didalam Kepengurusan yang baru ini, bisa terus menjaga Kesatuan dan Persatuan marwah jurnalis dan Keanggotaan.
“Semoga dengan Kepengurusan yang baru ini, bisa menjaga persatuan dan kesatuan marwah kita sebagai jurnalis di dalam keanggotaan.
Selain itu juga bisa semakin solid, transparan, kompak serta menjalankan filter menuju jurnalis yang profesional dalam mendukung penyelenggaraan khususnya di Magetan,” tuturnya.
Sementara itu, menyesali kejadian yang kurang mengenakkan, salah satu anggota badan pendiri UJM Sifaul Anam sangat menyayangkan perihal tidak dapat diterima laporan pertanggung jawaban kepengurusan IJM periode 2019- 2020, Anam mengatakan bahwasanya LPJ yang seharusnya disampaikan ketua lama dapat menjadikan sarana untuk menunjukkan rasa tanggung jawab terhadap organisasi sebagaimana janji-janji pada saat terpilih dalam Rapat Anggota IJM pada 06 Oktober 2019 lalu.
“Ketua itu dipilih dalam rapat anggota dan mempunyai tanggung jawab untuk melaporkan kinerjanya selama masa jabatannya, selain itu juga menjadikan sarana transparasi keuangan maupun kegiatan selama masa periodenya, dan kami berharap untuk ketua terpilih dapat lebih baik daripada sebelumnya,” pungkasnya.
(Md)