Apel Pergeseran Pasukan Amankan TPS untuk Pilkada Ponorogo 2020

oleh
Apel Pergeseran Pasukan (Serpas) dalam rangka Pengamanan TPS pada pelaksanaan Pilkada Kabupaten Ponorogo Tahun 2020 bertempat di Halaman Mapolres. Senin (7/12/20) (Foto:LL/SuryaNenggala)

Apel Pergeseran Pasukan Amankan TPS untuk Pilkada Ponorogo 2020

www.suryanenggala.id– Ponorogo. Masih dalam rangka persiapan Pilkada, Kepala Kepolisian Resor Ponorogo atau Kapolres Ponorogo AKBP. Mochamad Nur Azis, S.H., S.I.K., M.Si. memimpin apel Pergeseran Pasukan (Serpas) dalam rangka pengamanan TPS pada pelaksanaan Pilkada Kab. Ponorogo Tahun 2020 bertempat di halaman Mapolres, Senin (7/12/20).

Seperti diketahui pergeseran pasukan itu terbagi dalam 5 gelombang per rayon guna mengurangi volume personil yang melaksanakan apel demi mematuhi protokol kesehatan.

Apel tersebut, secara simbolis Kapolres Ponorogo menyerahkan dukungan anggaran. Dukungan bekal kesehatan yang terdiri dari APD dan obat-obatan untuk perbekalan selama 3 hari mulai tanggal 8-10 Desember 2020.

Melalui humas Polres Ponorogo, Kapolres Ponorogo AKBP Azis, begitu kerap disapa, menyampaikan. “Selama pengamanan TPS, anggota Polri wajib mengawal dan mengamankan kotak suar. Terus bekerja sama dan koordinasi dengan Babinsa, Linmas ataupun Petugas dari Panwas. ” ucap Kapolres Ponorogo.

Apel Pergeseran Pasukan Amankan TPS untuk Pilkada Ponorogo 2020
Apel Pergeseran Pasukan Amankan TPS untuk Pilkada Ponorogo 2020

Dalam persiapannya, untuk pelaksanaan Pungut Hitung, Polres Ponorogo telah menyiapkan 501 personil dan 224 Bhabinkamtibmas dengan ploting 2 anggota Polri, 10 TPS dan 20 Linmas.

Selain itu ia juga berpesan pada anggotanya, “jaga netralitas instansi, jangan sampai ada anggota yang terlibat politik praktis selama pelaksanaan Pemilu. Anggota Polri juga harus menjadi pelopor tertib protokol kesehatan, himbau kepada masyarakat yang tidak mematuhi Prokes di TPS. ” tegasnya.

Hal ini ditegaskan agar bisa meminimalisir adanya kemungkinan klaster Pilkada. “APD yang telah diserahkan selama pengamanan TPS harus digunakan, seperti kita ketahui Covid-19 di Ponorogo terus mengalamai kenaikan, jangan sampai ada klaster baru pada pelaksanaan Pilkada. ” Tutupnya.

(LL)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *