Isolasi 99 Orang, Sehari Bertambah 26 Kasus Positif Covid-19

oleh
Isolasi 99 Orang, Sehari Bertambah 26 Kasus Positif Covid-19 (Foto:LL/SuryaNenggala)

Isolasi 99 Orang, Sehari Bertambah 26 Kasus Positif Covid-19

www.suryanenggala.id– Ponorogo. Kasus penularan Covid-19 di Ponorogo saat ini semakin mengkhawatirkan, seperti disampaikan Soedjarno, Plt Bupati Ponorogo, melalui Kasubah Humas, bisa dibilang ini adalah kasus pandemi Covid-19 gelombang dua.

“Warga Ponorogo yang saya cintai, berikut saya sampaikan perkembangan kasus Covid-19 di Kabupaten Ponorogo per hari Kamis (03/12/2020), Alhamdulillah hari ini ada 2 orang pasien dinyatakan sembuh yaitu pasien no : 594 595,” tutur Soedjarno.

“Sementara itu, hari ini juga ada 26 kasus tambahan Covid baru yang semuanya sudah dilakukan tes swab untuk pemeriksaan PCR dan semuanya dinyatakan positif Covid-19,” sambungnya.

Diketahui 26 orang tersebut adalah:

  • 3 orang dari wilayah Kecamatan Kota Ponorogo
    Ketiganya merupakan pasien dengan hasil rapid tes reaktif yang dilakukan untuk keperluan Bawaslu.
  • 2 orang dari wilayah Kecamatan Badegan
    Keduanya merupakan pasien dengan hasil rapid tes reaktif yang dilakukan untuk keperluan KPPS.
  • 2 orang dari wilayah Kecamatan Siman dan Kecamatan Sambit
    Keduanya merupakan pasien suspect Covid-19 yang saat ini sedang dirawat di RS Aisyah Ponorogo.
  • 2 orang dari wilayah Kecamatan Siman dan Kecamatan Kauman
    Keduanya merupakan pasien suspect Covid-19 yang saat ini sedang dirawat di RSUD Harjono dan RS Muhammadiyah Ponorogo.
  • 10 orang dari Wilayah Kecamatan Babadan
    Semuanya merupakan pasien hasil dari penelusuran (tracing) kontak erat kasus sebelumnya.
  • 7 orang dari wilayah Kecamatan Jetis (3), Kecamatan Sawoo (2), Kecamatan Sukorejo (1), Kecamatan Siman (1).

Menurut Soedjarno, ini merupakan hasil penelusuran (tracing) kontak kasus sebelumnya sehingga perlu diwaspadai ternyata penularan Covid begitu cepat.

Total kasus di Kabupaten Ponorogo per Kamis (3/12/20) terdapat total 708 orang, sembuh 581 orang atau sebanyak 82,06%, meninggal 28 orang (3,95%) isolasi sebanyak 99 orang (13,99%).

(LL)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *