Antisipasi Bencana Alam Setiap Pergantian Musim, Bupati Bojonegoro Membuka Pelatihan Linmas di Desa Bulu se Kecamatan Sugihwaras

oleh -120 Dilihat
Bupati Bojonegoro Membuka Pelatihan Tanggap Bencana Kepada Linmas (Foto:Tn/SuryaNenggala)

Antisipasi Bencana Alam Setiap Pergantian Musim, Bupati Bojonegoro Membuka Pelatihan Linmas di Desa Bulu se Kecamatan Sugihwaras

www.suryanenggala.id– Bojonegoro. Bupati Bojonegoro Dr. Hj. Anna Mu’awanah memberikan pengarahan kepada Pelindung Masyarakat (Linmas) dalam menangani bencana pada acara “Pelatihan Satuan Pelindung Masyarakat Desa Pada Wilayah Potensi Bencana Banjir Bandang, Bencana Angin Puting Beliung dan Bencana Kebakaran”. Acara berlangsung di Pendopo Balai Desa Bulu Kecamatan Sugihwaras, Sabtu (7/11/2020).

Pada kesempatan itu hadir Bupati Bojonegoro, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Bojonegoro, Dinas Pemadam Kebakaran, Dinas Sosial, Kepala Desa Bulu, Linmas se Kecamatan Sugihwaras.

Antisipasi Bencana Alam Setiap Pergantian Musim, Bupati Bojonegoro Membuka Pelatihan Linmas di Desa Bulu se Kecamatan Sugihwaras
Linmas mengikuti Acara Pelatihan dengan Antusias

Dalam acara ini Bupati Bojonegoro Dr. Hj. Anna Muawanah menyampaikan, ” Pembekalan ilmu dan pengetahuan seperti ini bisa membantu Linmas dalam menangani masalah yang ada di desa masing-masing terkait bencana alam. ” jelas Bupati.

Baca juga :

Ditambahkan oleh Bupati, ” Jika terjadi bencana, Linmas bisa meminimalisir dampak yang terjadi sebelum datang petugas dari Kabupaten. Sehingga dengan adanya pelatihan ini sangat membantu Linmas dan juga masyarakat itu sendiri. ” pungkasnya.

Antisipasi Bencana Alam Setiap Pergantian Musim, Bupati Bojonegoro Membuka Pelatihan Linmas di Desa Bulu se Kecamatan Sugihwaras
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Bojonegoro Arief Nanang memberikan pengarahan Linmas dalam menangani Bencana

Di Acara yang sama, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Bojonegoro Arief Nanang menyampaikan, ” Kegiatan ini difokuskan di daerah-daerah yang rawan bencana hidrometrologi. Linmas sebagai garda terdepan harus memiliki kemampuan dan pengetahuan dalam menghadapi bencana,” tuturnya.

Lebih lanjut Arief Nanang juga menjelaskan, “perlu adanya pelatihan bagi linmas dalam menangani bencana. Misalnya bencana kebakaran linmas bisa mendapatkan materi bagaimana cara mengendalikan dan memadamkan api. Sehingga linmas sebagai garda terdepan harus memiliki pengetahuan tersebut, ” Jelasnya kepada peserta Pelatihan.

(Tn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *