Dugaan Pencairan Uang Kompensasi Dari Eksternal BSI Bukan Hoax

oleh
(Foto:St/SuryaNenggala)

Dugaan Pencairan Uang Kompensasi Dari Eksternal BSI Bukan Hoax

www.suryanenggala.id– Banyuwangi. Dugaan kabar pencairan uang bulanan yang diterima oleh SHD, oknum Ormas Balawangi yang juga menjadi anggota Group Balawangi Jenggirat Tangi (BJT) dari eksternal BSI sepertinya bukan berita bohong atau hoax.

Dana kompensasi tersebut diduga diberikan oleh eksternal BSI dengan maksud supaya anggota BJT tidak memberitakan kegiatan seputar area perusahaan tambang yang terletak di wilayah Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.

Karena tidak menerima dana kompensasi tersebut, Siti Nurjanah selaku Kabiro media Surya Nenggala Banyuwangi merasa dirugikan baik pribadi maupun medianya. Nama Surya Nenggala dicatut oleh SHD untuk memperoleh keuntungan pribadi. Jumat 16/10/2020 sekitar pukul 15.00 WIB Siti Nurjanah datang ke kantor DPP Ormas Balawangi untuk klarifikasi.

Dalam pertemuan yang juga dihadiri beberapa pengurus tersebut, SHD mengakui bahwa menerima sejumlah uang yang diduga diberikan oleh eksternal BSI. Dalam pengakuannya, SHD menyampaikan ” Jika uang itu cair, dan diterima AR selaku wartawan GNews senilai Rp. 1.000.000,-, sisanya yang Rp. 200.000,- untuk uang ngopi teman-teman yang sudah mengupayakan uang tersebut. Jatahnya mbak Siti saya kasih 200.000,- per berita. Dan untuk jatah mas IG saya kasihkan admin Balawangi. ” jelasnya.

Baca juga :
Dugaan Pencairan Uang Kompensasi Dari Eksternal BSI Bukan Hoax

Dalam forum pertemuan tersebut dipertegas oleh Siti Nurjanah bahwa uang Rp 200.000,- yang pernah diterimanya adalah sebagai tanda terimakasih dari Balawangi kepadanya karena sudah membantu publikasi kegiatan Balawangi, bukan uang yang berasal dari pemberian eksternal BSI.

” Jadi clear bahwa saya dan atasnama Kabiro Media Surya Nenggala Banyuwangi tidak menerima bagian dana kompensasi perusahaan tambang tersebut. ” Bukannya anda bahasanya ditelepon saat itu meminta tolong untuk ditayangkan berita terkait kegiatan Ormas Balawangi dan dengan sukarela anda berikan kepada saya untuk sekedar tanda terimakasih dan bantuan operasional ganti pulsa, harusnya terus terang aja lah. Tidak ada kaitannya dengan dana kompensasi. ” tegasnya.

Sementara itu saat awak Media Surya Nenggala mencoba mengkonfirmasi kepada pihak eksternal BSI yang berinisial M melalui pesan WhatsApp memberi jawaban akan mengagendakan pertemuan dengan Kabiro Surya Nenggala Banyuwangi. ” Mungkin kita lebih baik bertemu langsung. ” tulis M di WhatsASpp. Namun sampai berita ini dibuat dan sudah lebih dari 2×24 jam pihak eksternal BSI belum memberikan jadwal pertemuan.

(St)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *