Pelatihan Produksi Bersih Untuk IKM Non Agro Tahun 2020 Kota Cimahi
www.suryanenggala.id– Cimahi. Dinas Perdagangan Koperasi dan Industri (DisdagKoperin) Kota Cimahi telah mengadakan Pelatihan Produksi Bersih dan Aman (Clean & Safety Production) untuk Pelaku Usaha Produksi / IKM Non Agro Kota Cimahi bertempat di Gedung Cimahi Technopark, hari senin tanggal 26 Oktober 2020.
Pelatihan produksi aman dan bersih IKM non agro ini dihadiri oleh Andri Hardian, SE., M.Ak (Kepala Bidang Perindustrian), Rr. Desire MN, Dr. MKK. Spok (Dosen Fakultas Kedokteran Unjani) dan Hary Setiawan (HR-GA MGR. PT. Eksonindo Multi Product Industry).
Saat ditemui wartawan suryanenggala Andri Hardian menuturkan ” Tujuan kegiatan ini supaya pelaku UKM dan IKM bisa tetap produktif dan sehat di masa AKB ini. Karena sektor ekonomi ini menjadi perhatian penting dari pemerintah kota Cimahi. Ini tidak boleh berhenti kita harus terus dorong agar tetap produktif dan juga terus terjaga kesehatan dan kebersihan dari produk yang akan dipasarkan ke konsumen”.
“Pada kegiatan ini dihadiri oleh lebih kurang 50 peserta yang berasal dari pelaku UKM dan IKM perwakilan dari 15 Kelurahan di Kota Cimahi. ” imbuhnya.
Dalam paparannya narasumber yang pertama Rr. Desire MN, Dr. MKK. Spok menyampaikan materi mengenai bahaya potensial lingkungan kerja seperti dampak fisika (gangguan pendengaran/jantung), kimia (sakit kepala/gangguan ginjal), biologi, ergonomi (gangguan otot rangka) dan psikososial (produktivitas menurun).
Ditempat yang sama Hary setiawan juga menyampaikan materi manfaat produksi aman dan bersih yaitu terjaminnya keselamatan bagi tenaga kerja, sumberdaya produksi dapat dimanfaatkan secara efisien/efektif, area kerja menjadi lebih rapih/bersih, produktivitas/kualitas terjaga, meminimalisir biaya kecelakaan kerja, mengurangi biaya pengelolaan limbah, mencegah terjadinya kerusakan lingkungan dan tidak melanggar hukum.
(Dn)